
Penginapan di tebing pantai Lhoknga |
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh akan menyelenggarakan berbagai macam perlombaan untuk menyambut dan memeriahkan Visit Aceh 2013. Tujuannya adalah untuk membangun semangat dan berjiwa entrepreneurship dan ekonomi kerakyatan. Tidak tanggung-tanggung total hadiah yang akan diperebutkan sebesar Rp. 663.000.000,00 (enam ratus enam puluh tiga juta rupiah) dan juga akan mendapatkan tropi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI untuk juara I, tropi Gubernur Aceh untuk juara II dan tropi Kadisbudpar Aceh untuk juara III dan sejumlah hadiah menarik lainnya. Wow, sangat menggiurkan bukan? Nah, untuk lebih tahu tentang perlombaan ini Anda bisa langsung mengirimkan email ke bidangpemasaran@yahoo.co.id ini merupakan email resmi yang diliris oleh website resmi Disbudpar Aceh.
Menyangkut Visit Aceh 2013 dan isu miring yang menyatakan bahwa proses penegakan Syariat Islam akan mengganggu Visit Aceh 2013 terutama wisatawan Asing. Entah dengan pertimbangan apa sehingga isu ini tersebar secara meluas dan tidak terbendung. Sehingga menjadikan para turis menjadi takut berkunjung ke Aceh. Padahal selama ini wisatawan asing atau para turis malah santai-santai saja berjalan diruas-ruas kota di Aceh dan begitu menikmati indahnya Aceh serta masyarakat Aceh yang menyambut ramah mereka. Mengenai hal ini, para turis yang non Muslim tentu tidak akan mendapatkan hukuman Syariah jika mereka tidak berpakaian sesuai dengan tuntutan Syariah. Namun walaupun demikian tentu mereka dengan sadar akan menghormati nilai-nilai kearifan lokal. Bahkan toleransi beragama di Aceh sangat kuat dan melindungi hak-hak mereka yang non Muslim. Jika demikian halnya isu ini sungguh tidak beralasan dan merupakan gosip murahan.
Dengan pelaksanaan Visit Aceh 2013 ini tentu diharapkan kepada seluruh komponen masyarakat agar menjadi masyarakat yang kreatif dalam mengembangkan perekonomian kerakyatan dan juga tetap menjaga kebersihan lingkungan agar suasana asri dan Aceh yang menawan tetap selalu terjaga.
Post a Comment