Jangan jadikan COPAS (Copy-Paste) sebagai budaya ! ! !
Pin It

Mengenal Lebih Dekat Dengan Sastra Aceh Serta Perkembangannya

0 comments



Mengenal Lebih Dekat Dengan Sastra Aceh Serta Perkembangannya
Nanggroe Aceh – Sebelum mengenal lebih dekat dengan sastra Aceh serta perkembangannya, terlebih dahulu kita memahami sedikit tentang pemahaman dan jejak sastra di Indonesia. Sastra adalah sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu. Sastra memiliki arti yang hanya terbatas pada teks dan orang yang mengeluti dunia sastra disebut dengan sastrawan. Orang yang menggeluti dunia sastra ini atau sastrawan lebih diartikan sebagai orang yang memahami nilai-nilai sastrawi bukan sastra, sebab sastrawi itu mengacu pada kekentalan nuansa sastra yang tidak hanya terbatas pada teks saja. Sastra memiliki dua jenis penyampaian, ada sastra tertulis, ada sastra lisan dan sastra mengandung pemikiran-pemikiran atau ekspresi-ekspresi pengalaman seseorang yang dituangkan kedalamnya. Jenis-jenis karya sastra adalah puisi sastra, novel sastra, cerpen sastra, pantun sastra, apresiasi sastra, musikalisasi sastra, drama sastra, syair sastra dan kritik sastra. Selama abad penjajahan hingga sekarang Aceh serta Indonesia telah memiliki puluhan sastrawan terkenal, seperti Ali Hasjmy, Buya Hamka, Marah Rusli, Chairil Anwar, WS Rendra, Andrea Hirata, L.K. Ara dan lain sebagainya.

Sejak puluhan tahun yang lalu sastra Indonesia berkiblat kepada sastra barat dan hanya sastra Aceh yang merupakan bagian dari kesusastraan Indonesia yang tetap menjadi pelopor bangkitnya sastra melayu dan tidak pernah berkiblat ke barat juga ke Arab meskipun dalam karya sastra Aceh banyak mengandung nilai-nilai ke-Islaman. Dalam kesusastraan tempoe doeloe banyak didominasi oleh hikayat-hikayat yang merupakan unsur terpenting bagi masyarakat Aceh untuk mengajari generasi penerusnya tentang kearifan lokal, norma, agama dan cara menempatkan diri dalam masyarakat serta bersyukur kepada Allah SWT atas segala rahmat dan nikmat-Nya. Diantara hikayat-hikayat itu adalah:

1.      Hikayat Prang Sabi
2.      Hikayat Amat Rahmanyang
3.      Hikayat Prang Gompeuni
4.      Hikayat Malem Diwa
5.      Hikayat Banta Beuransah 
6.      Hikayat Meudeuhak  
7.      Hikayat Dang Deria 
8.      Hikayat Prang Peuringgi

Selain itu karya sastra Aceh juga memiliki syair-syair yang dikarang dalam kitab-kitab yang sekarang menjadi manuskrip terpenting dalam kehidupan orang Aceh. Untuk mengetahui lebih jauh tentang Sastra Aceh serta perkembangan karya sastra di negeri serambi Mekkah silahkan Klik DISINI atau membuka situs terpercaya seperti Wikipedia.

Share this article :

Post a Comment

 
Copyright © 2013. Nanggroe Aceh - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger
DMCA.com