Jangan jadikan COPAS (Copy-Paste) sebagai budaya ! ! !
Pin It

Wisata Aceh Besar Terkenal Dengan Situs Wisata Sejarah

3comments

Nanggroe Aceh - Kabupaten Aceh Besar dulunya merupakan pusat Kerajaan Aceh Darussalam yang memiliki kawasan yang sangat luas yang beribukotakan Banda Aceh, maka Aceh Besar juga disebut dengan Aceh Rayeuk atau kawasan inti yang dijadikan sebagai pusat dari pemerintah Kerajaan Aceh. Pada tahun 1970 terjadi pemekaran wilayah, Banda Aceh menjadi kotamadya dan ibukota Aceh Besar berpintah ke Jantho yang berada di lembah gunung Seulawah. Aceh Besar dalam peradabannya banyak meninggalkan objek bersejarah yang kemudian menjadi situs wisata Sejarah dalam sejarah Aceh. Tidak hanya itu saja wisata Aceh Besar juga memiliki objek-objek wisata lainnya yang telah menjadi tujuan pariwisata Aceh yang sangat populer, seperti wisata pantai dan wisata budaya. Wisata Aceh Besar terkenal dengan situs wisata sejarah, antara lain sebagai berikut:


Mercusuar William Toren


Mercusuar William Toren

Menara mercusuar William Toren ini adalah sebuah peninggalan pemerintahan kolonial Belanda yang dibangun pada tahun 1875. Diberi nama William Toren sebagai penghormatan bagi raja Belanda, William III. Menara setinggi 40 meter ini dipancangkan di atas bukit di desa Ujung Puneu, pulau Breueh. Belanda membangun 3 menara identik di lokasi yang berbeda, yakni Pulau Aceh, Belanda dan Karibia. Saat ini tiga staff Departemen Perhubungan Laut Divisi Navigasi menjaga operasionalnya. Dari atas mercusuar ini kita dapat menyaksikan pulau-pulau yang dimiliki negara lain seperti misalnya pulau Benggala yang merupakan pulau karang yang berukuran 600 meter persegi. Pemerintah Indonesia dan India menjadikan pulau ini sebagai counting point untuk batas territorial.


Perpustakaan Kuno Tanoh Abee


Perpustakaan Kuno Tanoh Abee

Perpustakaan kuno Tanoh Abee terletak di Kecamatan Seulimum yaitu sekitar 45 Km dari Banda Aceh. Dalam perpustakaan ini berisi berbagai macam manuskrip yang telah berusia ratusan tahun, antara lain, kitap-kitap tentang fiqh, sejarah, dan budaya serta adat istiadat.


Benteng Indra Patra 


Benteng Indra Patra

Benteng Indra Patra terletak di kawasan pantai Krueng Raya, tepatnya di Ladong yang berjarak 23 km dari Banda Aceh. Informasi selengkapnya KLIK DISINI.


Makam Laksamana Malahayati


Makam Laksamana Malahayati

Makam Laksamana Malahayati pemimpin pasukan Inong Balee ini terletak di perbukitan Desa Lamreh Krueng Raya, yang berjarak 33 km dari Banda Aceh.

Benteng Iskandar Muda


Benteng Iskandar Muda

Benteng Iskandar Muda yaitu benteng Kerajaan Islam yang termasyur di dunia ini terletak di daerah Desa Beurandeh (Krueng Raya) Kecamatan Mesjid Raya yang berjarak 31 km dari Banda Aceh.

Rumah Cut Nyak Dhien


Rumah Cut Nyak Dhien

Rumah Cut Nyak Dhien Pahlawan Nasional wanita yang cukup tersohor ini terletak di Desa Lampisang yang berjarak 4 km dari Banda Aceh.

Wisata Aceh Besar terkenal dengan situs wisata sejarah ini telah menjadi situs sejarah Aceh dan telah mendapat perlindungan dari pemerintah Indonesia dan pemerintah Aceh sebagai cagar budaya dan aset wisata Aceh. Masih banyak lagi situs-situs bersejarah yang berada di Aceh besar dan akan diungkapkan di artikel yang lain. Informasi ini bersumber pada situs resmi pemkab Aceh Besar.
Share this article :

+ comments + 3 comments

Anonymous
April 20, 2014 at 3:18 AM

Trimoeng geunaseh

May 30, 2015 at 11:06 AM

@Anonymous Sama-sama rakan.

May 30, 2015 at 11:06 AM

@Anonymous Sama-sama rakan.

Post a Comment

 
Copyright © 2013. Nanggroe Aceh - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger
DMCA.com